Diam

Assalamua'laikum...

Da lama jejari gemok wal kontots ni tak menaip, menari-nari di " keyboard " yang berhabuk-habuks..fuh fuh...terdetik di hati ni kan baguih kalo semua manusia kat dunia ni tidak menilai seseorang dari segi penampilan seseorang tanpa mengenali seseorang tersebut secara dekat, tapi sangat kasihan bagi seseorang yang baik pula , tanpa disedari orang di sekelilingnya membuat penilaian ke atas dirinya...ooohhh sangat sadis ya....

Kalo aku, ikut hampa la nak cakap apa-apa pon tentang aku, yang penting aku tau apa yang aku buat dan Allah tau apa yang terlintas dalam hati aku ni...( kalo lah semua orang jenis macam aku, habis la ).

apa-apapun....

Diam itu lebih baik dari berbicara, Seandainya bicara kita melukakan orang, alahai bertambahlah dosa kita. 

"Apapun kata yang terucap pasti disaksikan oleh Raqib dan ‘Atid". Surah Qaff:18

Rasulullah S.A.W pernah menasihati Abu Zar R.A, "Hendaknya engkau lebih baik diam, sebab diam itu menyingkirkan syaitan dan penolong bagimu dalam urusan agamamu". [Musnad Imam Ahmad]

Barangsiapa yang banyak perkataannya, nescaya banyaklah silapnya. Barangsiapa yang banyak silapnya, nescaya banyaklah dosanya. Dan barangsiapa yang banyak dosanya, nescaya neraka lebih utama baginya". [Riwayat Abu Nuaim dalam Hilyatul Auliya']


"Give your heart to ALLAH SWT and seeks ALLAH's permission in loving others, with ALLAH its guaranteed as long as you keep your promise to HIM.♥:)"

Nauzubillahi min zalidk